Salah satu dari banyak contoh perumpamaan dari hikmah berpuasa dari sudut pandang kehidupan social manusia adalah sebagaimana berikut:
Manusia diciptakan secara berbeda-beda sesuai dengan mata pencahariannya. Sebagai konsekuensinya, Tuhan Yang Maha Kuasa menyeru yang kaya agar membantu kepada yang miskin, sehingga hal itu melalui rasa lapar yang dirasakan dalam puasa, mereka sungguh-sungguh dapat mengerti kesakitan dan kelaparan yang diderita si miskin.
Bila tidak ada puasa, banyak orang kaya yang egois yang tidak mampu merasakan bagaimana sengsaranya kelaparan dan kemiskinan dan bagaimana kebutuhan akan belas kasih pada mereka yang menderita.
Belas kasih untuk sesama manusia adalah bagian yang paling mendasar dari rasa syukur. Siapapun dia, akan selalu ada orang yang lebih miskin darinya dalam beberapa hal. Dia diperintahkan untuk berbelas kasih kepada orang yang seperti itu. Jika dia tidak memaksa dirinya sendiri untuk merasakan lapar, dia tidak akan mampu memberi seseorang – melalui rasa belas kasih- pertolongan dan bantuan yang wajib dia tawarkan. Dan meskipun dia mampu, itu tidak cukup, karena dia sendiri tidak benar-benar merasakan pengalaman lapar.
Dari Koleksi Risale-i Nur oleh Master Said Nursi